GARUTSELATAN.INFO - Informasi kini datang dari daerah Pakenjeng, Kabupaten Garut yakni Ahmad Komarudin (20) ditemukan tewas gantung diri di belakang rumahnya, Selasa (28/1/2020).
Kejadian tersebut diketahui oleh orang tuanya di belakang rumah dalam keadaan gantung diri.
Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Selong RT 02/02, Desa Wangunjaya, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut, sekitar pukul 09.00 WIB pagi.
Pemuda asal Pakenjeng tersebut di duga idap gangguan kejiwaan "Anak saya menderita gangguan jiwa sudah kurang lebih dua tahun" Ucap Adim (orang tua korban), Selasa (28/01/2020).
Seperti yang dilansir dari hariangarutnews.com, Ahmad ditemukan pertama kali bunuh diri oleh orang tuanya Adim (60) ketika hendak ke dapur, Ia menemukan anaknya sudah gantung diri dengan tambang terikat lehernya, dia pun melapor ke warga yang lain dan diteruskan ke polisi.
Kapolsek Pakenjeng AKP Sukarso SH mengatakan, begitu dapat laporan masyarakat langsung ke lokasi TKP dan mengevakuasi korban.
Baca Juga: Puluhan Kios Pasar Cikajang Terbakar Selasa Petang
Korban tersebut langsung di evakuasi ke Puskesmas Pakenjeng, pungkasnya.
Kini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan langsung menguburkannya dan menolak untuk di autopsy.
Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News
 |
| Seorang Pemuda Gantung Diri di Pakenjeng Garut [Foto: Ilustrasi] |
Kejadian tersebut diketahui oleh orang tuanya di belakang rumah dalam keadaan gantung diri.
Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Selong RT 02/02, Desa Wangunjaya, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut, sekitar pukul 09.00 WIB pagi.
Pemuda asal Pakenjeng tersebut di duga idap gangguan kejiwaan "Anak saya menderita gangguan jiwa sudah kurang lebih dua tahun" Ucap Adim (orang tua korban), Selasa (28/01/2020).
Seperti yang dilansir dari hariangarutnews.com, Ahmad ditemukan pertama kali bunuh diri oleh orang tuanya Adim (60) ketika hendak ke dapur, Ia menemukan anaknya sudah gantung diri dengan tambang terikat lehernya, dia pun melapor ke warga yang lain dan diteruskan ke polisi.
Kapolsek Pakenjeng AKP Sukarso SH mengatakan, begitu dapat laporan masyarakat langsung ke lokasi TKP dan mengevakuasi korban.
Baca Juga: Puluhan Kios Pasar Cikajang Terbakar Selasa Petang
Korban tersebut langsung di evakuasi ke Puskesmas Pakenjeng, pungkasnya.
Kini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan langsung menguburkannya dan menolak untuk di autopsy.
Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News
