GARUTSELATAN.INFO - Seorang pemuda (Tegar) '23' penumpang angkot di Garut tega menggorok leher sopir angkot pada Jumat (24/1/2020). Aksi biadab tersebut ternyata dilakukan akibat dirinya sakit hati.
Kasat Reskim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan tersangka telah mengakui perbuatannya. Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik, sambung Maradona, tersangka nekat menggorok Ade, Sopir Angkot, lantaran sakit hati diludahi.
Kepada Polisi menyampaikan , Tegar yang saat kejadian duduk di belakang kursi sopir mengaku diludahi korban tiga kali. Korban saat itu dalam kedaan mabuk. Merasa kesal, Tegar kemudian mencabut golok dari celananya dan menggorok leher korban.
Setelah pelaku menggorok korban, Tegar kemudian turun dari angkot dan berjalan kaki ke wilayah Kerkhof, Tarogong Kidul. Dia sempat bermalam di hutan kota Kerkhof sebelum akhirnya diciduk oleh tim Resmob, Sabtu (25/1/2020).
"Pengakuan tersebut tersangka menggorok leher korban tiga kali, Kemudian tersangka membacok korban ke arah kepala dan bahu" pungkas Maradona.
Baca Juga: Kepala BKN Sampaikan Kabar Baik untuk Honorer K2
Kini korban sudah ditetapkan sebagai pelaku penggorokan leher sang sopir angkutan kota di Garut.
Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News
Pelaku yang menggorok leher sopir angkot di Garut ditangkap Polisi [Foto: Resmob] |
Kasat Reskim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan tersangka telah mengakui perbuatannya. Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik, sambung Maradona, tersangka nekat menggorok Ade, Sopir Angkot, lantaran sakit hati diludahi.
Kepada Polisi menyampaikan , Tegar yang saat kejadian duduk di belakang kursi sopir mengaku diludahi korban tiga kali. Korban saat itu dalam kedaan mabuk. Merasa kesal, Tegar kemudian mencabut golok dari celananya dan menggorok leher korban.
Setelah pelaku menggorok korban, Tegar kemudian turun dari angkot dan berjalan kaki ke wilayah Kerkhof, Tarogong Kidul. Dia sempat bermalam di hutan kota Kerkhof sebelum akhirnya diciduk oleh tim Resmob, Sabtu (25/1/2020).
"Pengakuan tersebut tersangka menggorok leher korban tiga kali, Kemudian tersangka membacok korban ke arah kepala dan bahu" pungkas Maradona.
Baca Juga: Kepala BKN Sampaikan Kabar Baik untuk Honorer K2
Kini korban sudah ditetapkan sebagai pelaku penggorokan leher sang sopir angkutan kota di Garut.
Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News