GARUTSELATAN.INFO - CISEWU, Seorang warga Karangsewu, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut terbawa arus sungai ketika hendak menyebrang.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin, 17 Februari 2020, sekitar pukul 14.00 WIB di Sungai Ciawi Kp.Rawayan Desa. Karang Sewu Kecamatan. Cisewu, Kabupaten Garut.
Kemudian kejadian tersebut dilaporkan kepada Polsek Cisewu sekitar pukul 16.00 WIB.
Pada pukul 13.30 WIB, Korban saudari Teti Binti Tasman (35) sebagai Ibu Rumah Tanggga yang beralamat di Kp. Talun RT/RW 4/5 Desa Karang Sewu Kec. Cisewu bersama dengan saksi saudari Furqon dan saksi saudari Sumiyati bersama sama ketika pulang dari sawah menuju rumahnya.
Kemudian beberapa orang menyebrangi sungai kali Ciawi secara bergiliran, namun ketika Korban saudari Teti Binti Tasman sampai ditengah tiba tiba terseret arus sungai dengan kedalaman sekitar 1,5 M.
Baca Juga: Terjadi tanah Longsor Di Talegong Memakan Satu Korban Jiwa
Kemudian oleh saksi Saudara Furqon bermaksud menolongnya sehingga turun ke sungai dan sempat terpegang tangan korban, dikarenakan arus sungai deras dan cuaca sedang hujan sehingga terlepas.
Bahkan saksi Furqon pun sempat terseret arus namun dirinya dapat menyelanatkan diri, sedangkan saudari Teti terseret arus dan tenggelam.
Dari kejadian tersebut ada saksi Saudara Udin/Linmas yg sedang menunggu sawah mendengar ada suara minta tolong saat itu pula saudara Udin minta bantuan kepada warga untuk melakukan pencarian.
Kemudian para warga membantu melakukan pencarian menyusuri sungai dan sekitar pukul 16.00 WIB Korban dapat ditemukan oleh warga dalam keadaan tersangkut dibebatuan dan terlihat bagian lututnya.
Selanjutnya korban diangkat kedarat sudah dalam keadaan meninggal dunia. Jarak korban ditemukan dari tempat kejadian berjarak sekitar 1200 M.
Kemudian korban dibawa oleh warga ke rumahnya untuk dilakukan pemakaman, sekitar pukul 18.30 WIB, selanjutnya korban di makamkan.
Setelah menerima laporan, Tagana, Kapolsek bersama Anggota, Piket Koramil, Piket Pol PP, Mantri Desa mendatangi ke Rumah Duka tiba pada Pkl 17.30 WIB.
Sehingga dihimbau kepada seluruh masyarakat Cisewu dan Sekitarnya ketika hujan sudah tiba agar tetap berada di tempat yang aman dan jauh dari ancaman longsor, serta tidak ada aktivitas ketika hujan turun.
Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News
 |
| Seorang Warga Karangsewu, Kecamatan Cisewu terbawa Arus Sungai dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia (17/02/2020). [Foto: Istimewa] |
Kejadian tersebut terjadi pada Senin, 17 Februari 2020, sekitar pukul 14.00 WIB di Sungai Ciawi Kp.Rawayan Desa. Karang Sewu Kecamatan. Cisewu, Kabupaten Garut.
Kemudian kejadian tersebut dilaporkan kepada Polsek Cisewu sekitar pukul 16.00 WIB.
Pada pukul 13.30 WIB, Korban saudari Teti Binti Tasman (35) sebagai Ibu Rumah Tanggga yang beralamat di Kp. Talun RT/RW 4/5 Desa Karang Sewu Kec. Cisewu bersama dengan saksi saudari Furqon dan saksi saudari Sumiyati bersama sama ketika pulang dari sawah menuju rumahnya.
Kemudian beberapa orang menyebrangi sungai kali Ciawi secara bergiliran, namun ketika Korban saudari Teti Binti Tasman sampai ditengah tiba tiba terseret arus sungai dengan kedalaman sekitar 1,5 M.
Baca Juga: Terjadi tanah Longsor Di Talegong Memakan Satu Korban Jiwa
Kemudian oleh saksi Saudara Furqon bermaksud menolongnya sehingga turun ke sungai dan sempat terpegang tangan korban, dikarenakan arus sungai deras dan cuaca sedang hujan sehingga terlepas.
Bahkan saksi Furqon pun sempat terseret arus namun dirinya dapat menyelanatkan diri, sedangkan saudari Teti terseret arus dan tenggelam.
Dari kejadian tersebut ada saksi Saudara Udin/Linmas yg sedang menunggu sawah mendengar ada suara minta tolong saat itu pula saudara Udin minta bantuan kepada warga untuk melakukan pencarian.
Kemudian para warga membantu melakukan pencarian menyusuri sungai dan sekitar pukul 16.00 WIB Korban dapat ditemukan oleh warga dalam keadaan tersangkut dibebatuan dan terlihat bagian lututnya.
Selanjutnya korban diangkat kedarat sudah dalam keadaan meninggal dunia. Jarak korban ditemukan dari tempat kejadian berjarak sekitar 1200 M.
Kemudian korban dibawa oleh warga ke rumahnya untuk dilakukan pemakaman, sekitar pukul 18.30 WIB, selanjutnya korban di makamkan.
Setelah menerima laporan, Tagana, Kapolsek bersama Anggota, Piket Koramil, Piket Pol PP, Mantri Desa mendatangi ke Rumah Duka tiba pada Pkl 17.30 WIB.
Sehingga dihimbau kepada seluruh masyarakat Cisewu dan Sekitarnya ketika hujan sudah tiba agar tetap berada di tempat yang aman dan jauh dari ancaman longsor, serta tidak ada aktivitas ketika hujan turun.
Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News
