GARUTSELATAN.INFO - Pemerintah Kabupaten Garut telah menyiapkan anggaran yang akan diberikan bagi biaya hidup seluruh Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Garut sebesar Rp 50.000 per hari.
Bupati Garut Rudy Gunawan Saat di Crisis Center Covid-19 Garut (29/3/2020) |
Bupati Garut Rudy Gunawan mengungkapkan, hal itu dilakukan sebab pemerintah sulit meminta para ODP melakukan isolasi mandiri di rumah dan penerapan pembatasan interaksi sosial (Sosial Distancing). Padahal Pemerintah telah meminta kepada yang berstatus ODP untuk melakukan isolasi serta tinggal dirumah karantina sendiri.
“Bagi ODP yang tidak punya duit, tetap diam di rumah, nanti disantuni. Kami memberikan santunan sesuai dengan Jadup (jatah hidup) Rp 50 ribu per hari, asal bisa diam di rumah,” kata Rudy di Command Centre, Minggu (29/3/2020) malam.
Jika nantinya di rumah ada masalah-masalah sosial, pemerintah daerah telah menyiapkan bantuan yang akan disalurkan melalui desa dari APBD Garut.
Rekomendasi :
- Bupati Garut Pilih Perketat Wilayah Perbatasan, Sehingga Tak Jadi Lockdown
- Pemprov Jabar Siapkan Dana Bantuan Bagi Masyarakat Terdampak Covid-19
- Tasikmalaya Terapkan Karantina Wilayah, Antisipasi Penyebaran Covid-19
Pemkab Garut telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 50 miliar yang merupakan pergeseran anggaran untuk percepatan penanganan Covid-19. Tidak hanya Pemkab Garut saja yang telah menyiapkan anggaran, Pemerintah Provinsi pun melalui Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil telah menyiapkan anggaran Dana Bantuan bagi masyarakat terdampak Covid-19 juga.
Sementara, bagi mereka pekerja buruh harian yang terdampak, Pemkab Garut juga telah memikirkan hal tersebut. Namun, mengingat pemerintah pusat dan provinsi juga telah menyiapkan programnya, Pemkab Garut akan menunggu kebijakan pemerintah pusat dan provinsi terlebih dahulu.
“Kita lihat dulu program dari pusat dan provinsi, karena pusat juga punya program ini,” pungkas Rudy.
Disadur : regional.kompas.com
Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News