Iklan Header

Herni Sisihkan 540 Kontestan dan Raih Juara Harapan 2 Lomba Keprotokolan Nasional

Admin One
Editor: Garutselatan.info Jumat, 19 Juni 2020, 16:54 WIB Last Updated 2020-06-19T09:54:51Z
Baca Juga
GARUTSELATAN.INFO - Berbekal pengalaman sebagai MC selama puluhan tahun, Herni Nurbaiduri memberanikan diri mengikuti ajang Lomba Pembawa Acara Keprotokolan (LAPOR) 2020 untuk Kategori Umum. 

Herni Nurbaiduri

Menyisihkan hampir 540 kontestan, Herni berhasil tembus ke babak semifinal.

"Saya pikir ini adalah sebuah tantangan yang luar biasa, pesertanya mencapai 540 orang seluruh Indonesia untuk penyisihan dengan mengirimkan video kepada panitia dan acaranya dikemas sangat formal," Cerita Herni, usai tampil pada Grand Final bersama 8 finalis dari seluruh Indonesia, Kamis (18/06/2020).

Saat mengetahui ada pengumuman di media sosial tentang Lomba Pembawa Acara Keprotokolan Provinsi Jawa Barat, ia mencoba untuk mengikutinya karena saya suka MC baik itu formal, semi formal atau non formal khusunya berbahasa sunda yang profesional.

Baca Juga : UNDUH Kalender Pendidikan Provinsi Jawa Barat Tahun Pelajaran 2020/2021

Karena ini virtual dan memakai aplikasi zoom, maka persyaratannya harus KTP domisili. Mulai babak penyisihan hingga meraih juara Harapan 2. Herni sendiri tidak menyangka dirinya tembus ke Grand Final, apalagi jurinya yang sangat berkompeten, diantaranya Encep Suryana (TVRI Jabar), Hari Muliyana (MC Trainer/Public Speaking, Diana Saparina (Pemprov Jabar), dan Juri Kehormatan Atalia Praratya Ridwan Kamil.

Herni Nurbaiduri (52), kini tinggal di Ujung Berung Bandung sudah hampir 5 tahun, namun ia tetap setia bekerja sebagai Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Desa Kadungora, meski berstatus sebagai tenaga honorer di Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut.

Segudang pengalaman ia arungi di dunia broadcast, di antaranya pada usia 18 tahun (Tahun 1987 s.d. 2005) sudah menjadi penyiar di Radio Ganesha Bandung, kemudian penyiar Sturada Kabupaten Bandung, Penyiar Radio Antassalam FM Bandung, RRI Bandung, Radio Reks FM Garut dan Penyiar Radio Mentari FM Garut.

Baca Juga : Bakso Mang Ayud Cisewu, Kuliner Legendaris di Garsel

Berbekal pendidikan di Akademi Komunikasi Bandung dan Fakultas ilmu Komunikasi UNISBA, ibu dari Deden dan Dinda ini sarat prestasi. 

Tahun 1980 meraih juara 1 Lomba Pidato tingkat  SMP se-Kabupaten Garut, Tahun 1981 juara 1 Baca Puisi Jabar, Tahun 1984 juara 1 Pidato Tingkat SMA se-Jabar, Tahun 1994 juara 1 Penyiar Radio Favorit Tingkat Kabupaten Garut, Tahun 1998 juara 1 Penyiar Favorit tingkat Jabar, Tahun 2007 juara 1 Ngadongeng Basa Sunda Golongan Ibu-ibu Tingkat Jabar.


Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News

Komentar

Tampilkan

Terkini

Game

+