Iklan Header

Panduan Pembelajaran Jarak Jauh Dimasa Pandemi Covid-19

Admin One
Editor: Garutselatan.info Jumat, 29 Mei 2020, 19:57 WIB Last Updated 2020-05-29T13:00:00Z
Baca Juga
GARUTSELATAN.INFO - Panduan pembelajaran jarak jauh bagi guru selama sekolah tutup dan pandemi Covid-19 dengan semangat merdeka belajar melalui surat edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020.



Lebih dari 91% populasi siswa di dunia telah dipengaruhi oleh penutupan sekolah karena pandemi Covid-19 (UNESCO).

Belajar dari Rumah Melalui Pembelajaran Jarak Jauh, surat edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 diantaranya :

1. Memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum kenaikan kelas maupun kelulusan.
2. Memfokuskan pada pendidikan kecakapan hidup antara lain mengenai pandemi Covid-19.
3. Memberikan variasi aktivitas dan tugas pembelajaran belajar dari rumah antarsiswa, sesuai minat dan kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/fasilitas belajar dari rumah.
4. Memberikan umpan balik terhadap bukti atau produk aktivitas belajar dari rumah yang bersifat kualitatif dan berguna bagi guru, tanpa diharuskan memberi skor/nilai kualitatif.

Peran penting guru dalam membantu siswa menghadapi ketidakpastian yang disebabkan oleh pandemi, melibatkan siswa untuk terus belajar meskipun kegiatan sekolah normal terganggu.

Panduan ini untuk guru yang harus terus mendukung siswa sementara akses fisik ke sekolah ditutup dan dapat melibatkan siswa dalam bentuk pembelajaran jarak jauh.

Dengan tujuan memandu pengambilan keputusan yang cepat untuk memulai dan melaksanakan pembelajaran yang berkelanjutan. Mendorong kolaborasi orang tua, guru, murid, untuk berdaya belajar dalam menghadapi situasi darurat akibat wabah virus corona dan memastikan anak mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna, menantang dan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan anak.

Prinsip yang harus dikedepankan diantaranya :

  • Tidak membahayakan. Sebagaimana GURU di seluruh dunia mencoba untuk mengurangi kemungkinan kerugian dalam belajar karena gangguan sekolah, keselamatan dan kesejahteraan siswa (students well-being) harus menjadi hal terpenting untuk dipikirkan. Upaya penyampaian kurikulum secara jarak jauh tidak menciptakan lebih banyak stres dan kecemasan bagi siswa dan keluarganya.
  • Realistis. GURU hendaknya memiliki ekspektasi yang realistis mengenai apa yang dapat dicapai dengan pembelajaran jarak jauh, dan menggunakan penilaian profesional untuk menilai konsekuensi dari rencana pembelajaran tersebut.

Tiga Tugas Utama dalam mendesain dan mengimplementasikan pembelajaran jarak jauh yaitu :

1. Apa (isi/konten)
2. Siapa (profil belajar, kondisi dan kebutuhan saat ini)
3. Bagaimana (desain dan implementasi pembelajaran)



Baca Artikel Garutselatan.info Lainnya di Google News

Komentar

Tampilkan

Terkini

Game

+